$type=ticker$cols=4$label=hide$show=post

[Edisi Terbaru]_$type=three$m=0$rm=0$h=420$c=3$snippet=hide$label=hide$show=home

MASJID DAN PERADABAN

 


Kamis, 11 Maret 2021, PP Muhammadiyah meresmikan Masjid At-Tanwir bertepatakan dengan hari peringatan Isra’ Mi’raj yang memberi makna tersendiri bagi warga Muhammadiyah. Berada di Gedung Pusat Dakwah PP Muhammadiyah Menteng Raya Jakarta, Peresmian Masjid At-Tanwir dihadiri Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, Ketua Umum PP Aisyiyah Siti Noordjannah Djohantini, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, Anggota Badan Pelaksana Badan Pengelola Keuangan Haji Rahmat Hidayat, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti, Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas, dan para pimpinan lainnya.

Masjid At-Tanwir ini memiliki konsep ramah lingkungan dan tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah. Masjid diproyeksikan menjadi model generasi baru masjid Muhammadiyah. Prof Haedar Nashir, menyatakan masjid ini dibangun dengan misi untuk mencerahkan umat dan bangsa lahir dan batin, mencerdaskan akal pikiran dan tindakan, sekaligus melambangkan persatuan dan kesatuan yang melintas sekat golongan. “Masjid menjadi tempat kita bertemu,” ujarnya saat peresmian.

Menurut Haedar, kata At-Tanwir merupakan persambungan dari gagasan Kiai Ahmad Dahlan untuk mencerahkan kehidupan umat, bangsa, dan kemanusiaan. “Sejak 2000, kami mempopulerkan kata pencerahan yang sepaket dengan gerakan pencerahan.” Majelis Tarjih juga meluncurkan Tafsir At-Tanwir yang bermula dari rubrik di majalah Suara Muhammadiyah, yang dimaksudkan sebagai tafsir yang membawa pencerahan.

Masjid At-Tanwir diharapkan tidak hanya menjadi pusat kegiatan ibadah ritual, tetapi juga menjadi pusat kegiatan yang membawa dampak pencerahan pemikiran dan sikap.

***

Pada zaman milenium ini ada perkembangan yang menarik dikalangan umat Islam sendiri yang senantiasa menghidupkan Masjid melalui kegiatan-kegiatan sosial dan keagamaan. Fenomena tersebut sangatlah menggembirakan karena bisa menjalankan fungsi dari sebuah masjid dikembalikan layaknya seperti zaman Rasulullah SAW. Bahkan fungsi masjid yang sebagai titik dakwah dan melakukan berbagai hal kegiatan didalamnya, justru sekarang sudah tersebar luas dengan istilah “Islamic Center”.

Masjid menjadi salah satu tempat kebajikan dan kemaslahatan ummat. Jika kita melihat perjalanan historis Rasulullah SAW., dahulu masjid digunakan sebagai pusat dari seluruh kegiatan beliau dari mulai pengajaran, latihan, berdakwah, militer, diplomasi, tempat musyawarah dst., kita pasti mengetahi saat Nabi hijrah dari Mekkah ke Madinah yang paling utama dibangun ialah Masjid serta hal tersebut merupakan tonggak sejarah bagi umat manusia khususnya umat islam. Disinilah sebenarnya masjid bisa dikatakan titik awal peradaban berlangsung.

Nabi Muhammad Rasulullah membangun masjid sebagai tempat ibadah, serta difungsikan sebagai sarana penguat rasa persaudaraan sesama ummat Islam, dan mendalami ajaran Islam baik dalam segi Ibadah maupun muamalah. Rasulullah SAW juga telah mencontohkan multifungsi masjid dalam membina dan mengurusi seluruh kepentingan umat, baik di bidang ekonomi, politik, sosial, pendidikan, militer, dan lain sebagainya.

Fakta sejarah pun telah mencatat, kalau masjid Nabawi  difungsikan untuk berbagai macam hal. Pada zaman Rasulullah, masjid telah dijadikan sebagai pusat peradaban Islam. Jadi dapat dikatakan bahwa sejak hijrah, Nabi SAW, berjuang untuk menciptakan masyarakat beradab dan modal utama beliau adalah sebuah masjid. Karena itu, fungsi masjid bukan hanya sebagai tempat peribadatan belaka, akan tetapi masjid digunakan sebagai pusat dari segala kegiatan. Singkatnya, masjid itu merupakan sebuah pranata terpenting bagi masyakat Islam dan peradaban Islam.

Fungsi dan Peran Masjid

Istilah “masjid” berasal dari Bahasa Arab yang secara harfiah berarti tempat bersujud. Istilah ini serupa dengan istilah "Mushala", yang arti harfiahnya adalah tempat shalat. Di zaman Rasulullah Muhammad SAW, masjid sudah menjadi pusat berbagai aktifitas umat Islam pada waktu itu. Selain untuk pelaksanaan ibadah, masjid juga dijadikan tempat untuk melakukan berbagai bentuk aktifitas muamalah.

Selain fungsi utamanya tersebut, masjid memiliki fungsi lainnya yang berperan penting dalam perkembangan peradaban Islam. Adapun beberapa fungsi masjid di antaranya sebagai berikut:

1. Tempat Pendidikan

Selain sebagai tempat untuk shalat, masjid juga berfungsi sebagai tempat kegiatan proses belajar mengajar dalam memperdalam ilmu agama Islam. Di mana setiap muslim berhak untuk memberikan atau mendapatkan ilmu melalui kajian-kajian agama yang diadakan di masjid. Sebagai masyarakat majemuk, sudah seharusnya masjid juga senantiasa digunakan untuk menyebarkan dakwah yang menyejukkan dalam praktik kehidupan sehari-hari.

2. Tempat Musyawarah dan Pengadilan

Fungsi masjid berikutnya yang tidak kalah penting ialah sebagai tempat musyawarah. Dalam perkembangan umat muslim saat ini, kita tahu banyak masjid yang telah digunakan umat muslim untuk membahas berbagai persoalan ke-umat-an. Misalnya di Palestina, di mana masjid berfungsi sebagai tempat perjuangan pembebasan dan tempat merumuskan gerakan.

Masjid yang jauh dari setan merupakan tempat yang tepat untuk mengadakan pengadilan dalam berbagai perkara. Di dalam masjid, masyarakat dapat mengambil keputusan dengan lebih tenang.

3. Tempat Perlindungan dan Persinggahan

Masjid juga menjadi tempat paling baik untuk berlindung, baik dari bencana maupun serangan. Ketika musibah datang, masjid yang bangunannya lebih kokoh dibandingkan bangunan lain menjadi tempat perlindungan yang paling aman. Masjid juga akan selalu dilindungi oleh Allah SWT.

Dari Utsman bin Yaman, ia berkata, “Ketika para Muhajirin membanjiri kota Madinah tanpa memiliki rumah dan tempat tinggal, maka Rasulullah SAW menempatkan mereka di masjid dan beliau menamai mereka dengan Ashabush Shuffah. Beliau juga duduk bersama mereka dengan sikap yang sangat ramah”. [H.R. Baihaqi]

4. Tempat Penyambutan Utusan

Di jaman Rasulullah, masjid juga menjadi tempat menyambut utusan. Salah satunya adalah ketika Rasulullah menyambut utusan dari Nasrani Najran. Ketika itu, jumlah rombongan adalah 60 orang dengan 14 pembesar Nasrani di dalamnya.

Mereka dipersilakan masuk ke dalam masjid dengan menggunakan jubah kenasranian mereka dan berdialog dengan Rasul mengenai Nabi Isa as.

5. Tempat Latihan perang

Dari Aisyah RA, ia berkata: “Aku melihat Nabi SAW menghalangi (pandangan)ku dengan serbannya, padahal aku sedang memperhatikan orang-orang Habsyi yang sedang bermain-main di masjid, sehingga aku keluar (hendak melihat mereka lagi). Aku perkirakan masih suka bermain.” [H.R. Bukhari]

Ibnu Hajar Al Asqalani mengomentari hadits tersebut bahwa yang dimaksud bermain-main di dalam hadits itu adalah “latihan perang”, bukan semata-mata bermain. Tetapi di dalamnya adalah melatih keberanian di medan-medan pertempuran dan keberanian menghadapi musuh”.

Sementara itu Ibnu Mahlab berkata, “Masjid merupakan tempat untuk memberi rasa aman kepada kaum muslimin. Perbuatan apa saja yang membuahkan kemanfaatan bagi agama dan bagi keluarganya boleh dilakukan di masjid. [Fathul Bari, Ibnu Hajar, juz. II, hlm. 96]

6. Tempat Pengobatan

Aisyah RA berkata, “Pada hari terjadinya perang Khandaq, Sa’ad bin Mu’adz mengalami luka-luka karena dipanah oleh seseorang dari kafir Quraisy. Kata Khabban bin Araqah, orang itu memanah Sa’ad pada bagian lehernya. Maka, Nabi SAW membuatkan tenda di masjid agar beliau bisa pulang (istirahat) dari jarak yang dekat.”

Peradaban Masjid

Umat Islam di Indonesia memiliki lebih dari 900 ribu masjid. Jika ditambah dengan mushala dan langgar jumlahnya mencapai dua juta. Saking banyaknya, Raja Salman pernah dibuat tak percaya karena jumlah masjid di Arab Saudi bahkan tak sebanyak itu.

Saat ini, masyarakat getol membangun masjid, namun dari segi perawatannya kurang diperhatikan. Hal yang paling menonjol adalah kurangnya kebersihan di beberapa masjid atau mushala. Misalnya, kebersihan ruang shalat, kebersihan toilet, dan mukena.

Masyarakat juga memiliki tanggung jawab bersama untuk memakmurkan masjid-masjid yang ada disekitarnya. Menghidupkan fungsi dan peran masjid. Karena itu strategi pengelolaan masjid merupakan suatu hal yang perlu mendapatkan perhatian secara terus menerus baik oleh pengelola maupun jama'ah sehingga kehadiran masjid dapat dirasakan manfaatnya secara signifikan oleh jama'ah.

Pengelolaan masjid penting dilakukan untuk mengoptimalkan seluruh potensi yang ada baik aset maupun sumber daya ummat. Sehingga strategi pencapaian kemakmuran masjid bagi kepentingan ummat dan lingkungannya akan terwujud melalui tata kelola yang baik. Misalnya bagaimana manajemen masjid diterapkan pada bidang pembiayaan, pengelolaan dana ummat, pembangunan masjid, ekonomi masjid, dan aspek pendidikan bagi masyarakat dan para jamaah.

Semua itu memerlukan sebuah upaya yang terus menerus serta konsisten dilakukan. Jika zaman dulu manajemen masjid sudah pernah dilakukan oleh negara-negara Islam seperti Turki, Saudi Arabia, Cordova, dan Mesir (sebagian masih eksis). Semoga peradaban Islam bisa segera bersinar, dengan bermula dari masjid. Nashrun minallah wa fathun qarib!

KOMENTAR


Nama

Buya Risman,36,Edisi Terbaru,39,Ekonomi Islam,8,Ghazwul Fikri,6,Infografis,3,Khazanah,8,Kolom,73,Konsultasi,4,Mutiara Takwa,5,Opini,9,Sains,4,Sajian Khusus,17,Sajian Utama,50,
ltr
item
Majalah Tabligh: MASJID DAN PERADABAN
MASJID DAN PERADABAN
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjQ8eLAbVSUBX1XJAxgW1eRAaFE5gESqeOFxBh1sgzXh4mo0HCMkwDuWf3qr6hubLKhPmMs5eE4Ha3pUH07ewVZlLXhlXrZwzrAp-V3pGIY5C5lcCpOySsOVE06yFDhG3etZuucVrs8RsI/s320/0-Cover-1-4_Page_1.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjQ8eLAbVSUBX1XJAxgW1eRAaFE5gESqeOFxBh1sgzXh4mo0HCMkwDuWf3qr6hubLKhPmMs5eE4Ha3pUH07ewVZlLXhlXrZwzrAp-V3pGIY5C5lcCpOySsOVE06yFDhG3etZuucVrs8RsI/s72-c/0-Cover-1-4_Page_1.jpg
Majalah Tabligh
https://www.majalahtabligh.com/2021/04/masjid-dan-peradaban.html
https://www.majalahtabligh.com/
https://www.majalahtabligh.com/
https://www.majalahtabligh.com/2021/04/masjid-dan-peradaban.html
true
945971881399728876
UTF-8
Muat semua Tidak ditemukan TAMPILKAN SEMUA Baca lagi Jawab Cancel reply Hapus Oleh Beranda PAGES POSTS Tampilkan semua Rekomendasi untuk Anda UPDATE ARSIP CARI SEMUA POS Not found any post match with your request Kembali Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy